Mahasiswa Universitas Teknologi Yogyakarta Kunjungi BPPTIK
BPPTIK – Para Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) mengunjungi BPPTIK Kementerian Kominfo pada hari Selasa (22/1/2019). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka peningkatan wawasan sekaligus kemampuan akademik mahasiswa. Rombongan berjumlah 102 orang yang terdiri dari 98 orang mahasiswa dan 4 orang dosen.
Kunjungan tersebut disambut secara resmi oleh Pelaksana Harian Kepala Seksi Program dan Pelaporan BPPTIK, Andry Rivan Sumara. Dalam sambutannya, Andry menjelaskan mengenai profil BPPTIK dan program BPPTIK pada tahun 2019 terkait pelatihan dan sertifikasi berbasis SKKNI.
Pada kesempatan tersebut juga digelar seminar dengan tema “Revolusi Industri 4.0 dan AI (Artificial Intelligence)”, yang diisi oleh Instruktur Pertama BPPTIK, Dyah Puspito Dewi Widowati.
bersama Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) menyelenggarakan seminar dan kunjungan dengan tema "Revolusi Industri 4.0 & AI".
Kegiatan ini dilaksanakan di BPPTIK pada hari Selasa, 22 Januari 2019 dan diikuti 102 Peserta yang terdiri dari para Mahasiswa yang didampingi beberapa orang Dosen. Pada pembukaan acara dihadiri oleh Kepala Seksi Penyelenggaraan Pelatihan Umum, Luhur Pidekso Arif serta para staff BPPTIK.
Pembukaan acara ini dibuka oleh nara sumber Andry Rivan Sumara yang merupakan Staff Bagian Program dan Pelaporan BPPTIK. Pada sesi pertama, dalam materinya Andry memberikan materi tentang company profile BPPTIK serta menjelaskan program BPPTIK pada tahun 2019 terkait SKKNI.
Pada sesi Kedua, seminar diisi oleh Dyah Puspito Dewi Widowati dengan materi “Revolusi Industri 4.0 & AI (Artificial Intelligence). Dalam materinya, Dyah menampilkan sebuah video mengenai kemajuan teknologi saat ini dengan menggunakan teknologi Artificial Intellegence (AI). Selain itu, Dyah menjelaskan era industri dunia mulai dari tahapan pertama, yaitu era industri 1.0 hingga era revolusi industri 4.0 saat ini. Pada revolusi industri 4.0, banyak perkembangan teknologi yang begitu cepat, dengan menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan sebagainya. Salah satunya berupa perubahan-perubahan yang mendasar bagi kehidupan manusia, mulai dari perubahan gaya hidup, dunia bisnis, dan sebagainya.
Di kesempatan itu, Dyah mengingatkan segera mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi dengan meningkatkan kompetensi di bidang IT agar dapat beradaptasi di era revolusi industry 4.0. (bpptik/rf/lpa)