Bahasa Indonesia | English

BPPTIK Kominfo Menyelenggarakan Pelatihan Government Transformation Academy Seri Keamanan SPBE bagi Aparatur Sipil Negara

Nasional 12 August 2024 3


BPPTIK Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) menyelenggarakan pelatihan Government Transformation Academy Seri Keamanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Pelatihan ini mengusung tema Edukasi Kesadaran Keamanan SPBE dan Penanganan Insiden Keamanan SPBE, dengan peserta sebanyak 171 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai instansi pemerintah di seluruh Indonesia.

Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi ASN dalam menjaga keamanan SPBE. Keamanan sistem tidak hanya berperan dalam melindungi data pemerintahan, tetapi juga kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik berbasis digital. Dengan pelatihan ini, diharapkan ASN dapat lebih siap menghadapi berbagai ancaman siber dan mampu menangani insiden dengan cepat dan efektif.


Sambutan oleh Kepala BPSDM Kominfo

Kepala BPSDM Kominfo memberikan sambutan dan membuka kegiatan secara resmi. Beliau menyempaikan bahwa Pelatihan GTA ini merupakan salah satu upaya strategis dalam mendukung implementasi SPBE dan SPBE merupakan transformasi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kualitas pelayanan publik. Seiring dengan meningkatnya implementasi SPBE di seluruh sektor pada Lembaga pemerintah pusat dan daerah maka semakin meningkat juga berbagai jenis ancaman serangan siber.  Oleh sebab itu, BPSDM Kominfo selain membuka pelatihan teknis umum, kami bekerjasama dengan BSSN melaksanakan pula pelatihan di ruang lingkup SPBE.


Laporan Kegiatan oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kominfo

Pembukaan ini juga dihadiri oleh Ketua LSP Badan Siber dan Dan Sandi Negara, yang diwakili oleh Manajer LSP BSSN, Bapak Herbakti Nugroho, S.Sos, MM, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kominfo, Bapak Drs. Baso Shaleh M.I.kom, Kepala BPPTIK, Bapak Hamdani Pratama, S.J., M.I.Kom, Kepala BPSDM Jakarta, Kepala BPSDM Bandung, Ketua Tim Pengembangan SDM BPPTIK, dan para pengajar Mitra BPSDM Kominfo, serta para peserta pelatihan.


Wakil Menteri Kementerian Kominfo, Bapak Nezar Nezar Patria, S.Fil,PhD.

Kegiatan ini ditutup oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, S.Fil,PhD. Beliau mengapresiasi BPSDM Kominfo beserta seluruh stakeholder yang terlibat dalam mensukseskan kegiatan ini. Dalam kesempatan ini, beliau menyampaikan bahwa keamanan informasi telah menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi dunia, termasuk keamanan data. Menyadari pentingnya hal tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan dan menjaga keamanan seluruh data bagi pengguna informasi di Indonesia. Upaya ini tidak hanya menyasar sektor pemerintahan dan bisnis, tetapi juga mencakup perguruan tinggi. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif dan penguatan sistem keamanan menjadi prioritas utama untuk memastikan seluruh ekosistem digital di Indonesia tetap terlindungi.

Direktur Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah BSSN, Bapak Danang Jaya, S.Si., M.Kom, Rektor IAIN Lhokseumawe, Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan SDM, serta para pejabat di lingkungan BPSDM Kominfo turut hadir dalam acara penutupan pelatihan GTA Gelombang Ke-9 ini.

 


Kelas Pelatihan Penanganan Insiden Keamanan SPBE

 


Kelas Edukasi Kesadaran Keamanan SPBE

Selama pelatihan, peserta dibekali dengan pengetahuan tentang prinsip dasar keamanan SPBE, simulasi penanganan insiden keamanan siber, dan praktik mitigasi risiko. Pelatihan ini menunjukkan komitmen kuat BPPTIK Kominfo dalam mendorong transformasi digital yang aman dan andal di seluruh instansi pemerintahan. Harapannya, pelatihan ini dapat menjadi langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik yang tangguh dan terpercaya di era digital. Pelatihan ini berlangsung pada tanggal 5-10 Agustus 2024 secara Offline dan berlangsung di BPPTIK Kominfo.

(bpptik/nfm/ars)